Rabu, 01 Februari 2017

Tips Merawat Kandungan Agar Tetap Sehat pada Hamil Muda

Kehamilan merupakan suatu moment yang paling ditunggu sebuah pasangan setelah resmi menikah. Agar mereka mendapatkan anak yang merupakan titipan (amanah) dari Allah SWT. Awal kehamilan atau sering disebut sebagai hamil muda, merupakan saat -  saat yang dapat membingungkan. Dengan berbagai perubahan yang dialami, sebaiknya ditanggapi dengan tepat untuk menjaga kehamilan agar tetap sehat. Untuk itu sebagai orang yang akan menjadi Ibu dari bayi pertama, sebaiknya Anda harus tetap mejaga kehamilan agar tetap sehat dan tidak terjadi yang tidak Anda harapkan. Dengan menjaga kehamilan sejak dini, bayi yang ada di dalam kandungan bisa lahir sesuai yang Anda harapkan. lalu bagaimana menjaga kehamilan muda agar bayi di dalam kandungan tetap sehat? Berikut adalah tips menjaga kehamilan muda yang sehat untuk para calon ibu yang menginginkan bayi yang sehat dan cerdas.

Hindari Aktivitas Berat
Pada awal kehamilan, ibu hamil akan mudah lelah dan bahkan kadang pingsan karena darah rendah. Sangat dianjurkan bagi anda untuk tidak memaksakan diri melakukan tugas berat. Hindari duduk atau berdiri terlalu lama. Pastikan jika anda memiliki waktu istirahat yang cukup. Jangan salah, terlalu lama berdiam diri akan membuat badan lebih mudah lemas dan tidak nyaman. Bila perlu, lakukan semua aktivitas secara terjadwal. Jika anda wanita karir, tips menjaga kehamilan usia muda adalah saat di trimester pertama. Pada tahap tersebut, tubuh perlu penyesuaian karena tidak hanya fisik dan psikologis yang berubah, tapi juga faktor hormon dalam tubuh yang dapat mempengaruhi kinerja anda. Sangat penting bagi anda untuk menghindari stress sehingga hormon tidak memicu konstraksi rahim yang akan meningkatkan resiko keguguran. 

Mengatasi Keluhan dan Perubahan Fisik
Berbagai penyesuaian fisik terhadap kehamilan yang umumnya terjadi yaitu mual saat hamil muda, disertai muntah, payudara yang terasa nyeri, sering buang air kecil, pusing saat hamil dan sulit buang air besar atau keinginan makan sesuatu di luar kebiasaan. Selain itu, ibu hamil juga ada yang sensitif terhadap bau parfum ataupun asap rokok.
Untuk meringankan keluhan pada saat hamil, dapat mengonsumsi makanan dalam porsi kecil dengan lebih sering. Perbanyak minum air, selingi dengan minuman jahe. Cukupi asupan protein dan zat besi untuk membantu mengurangi rasa lemas saat hamil muda. Guna mencegah sembelit saat hamil muda, batasi makanan yang digoreng, makanan pedas, dan minuman soda. Sertakan makanan kaya serat dan lakukan aktivitas tubuh yang ringan.

Jangan menahan buang air kecil, karena dapat memicu infeksi saluran kemih. Untuk mengurangi buang air kecil pada tengah malam, kurangi minum menjelang sore. Untuk membantu mengatasi pusing saat hamil muda, hindari berdiri terlalu lama dan jangan mengubah posisi tiba - tiba. Berbaring ke sebelah kiri akan membantu meringankan pusing.

Mematuhi Pantangan
Karena sedang hamil, sebaiknya anda mematuhi pantangan untuk tidak memakan makanan yang bersifat panas seperti buah durian dan buah nanas. Rasa panas diperut setelah mengkonsumsi kedua jenis buah ini akan membuat bayi didalam perut menjadi merasa tidak nyaman.

Menghindari Rokok, Minuman Beralkohol, dan Membatasi Kafein
Salah satu faktor risiko yang dapat menyebabkan keguguran, persalinan prematur, dan plasenta bermasalah adalah merokok pada saat hamil. Beberapa penelitian mengaitkan rokok dengan kondisi bibir sumbing. Hindari juga  minuman beralkohol karena dapat meningkatkan risiko berat bayi lahir rendah, gangguan belajar, bahasa, bicara, dan menjadi hiperaktif. Batasi mengkonsumsi kafein pada saat hamil untuk menghindari risiko keguguran dan masalah lain dalam menjaga kehamilan Anda.
Selain itu, hindari kegiatan atau hobi yang membuat ibu hamil menggunakan zat kimia seperti cairan pembersih, pestisida, atau yang mengandung logam berat.

Mengendalikan Emosi
Saat hamil, ada banyak ujian karena saat masa - masa hamil, wanita lebih mudah terbawa emosi. Hal ini dikarenakan ketidakstabilan hormon yang tentunya akan mempengaruhi tingkat stress anda yang dapat membahayakan janin. Demi si jabang bayi, mengelola emosi dan mengendalikannya akan sangat bermanfaat misalnya dengan lebih mendekatkan diri ke Tuhan, bermeditasi dan bercengkrama dengan suami sebagai tips menjaga kehamilan usia muda. Lakukan semua hal yang dapat meningkatkan aura positif sehingga mampu menstabilkan emosi. Perlu diwaspadai bahwa mengelola emosi sangat penting terutama bagi calon ibu hamil dengan riwayat hipertensi. Pastikan tubuh dan pikiran selalu rileks.  

Menjaga Pola Hidup
Karena anda sedang mengandung, biasakan untuk mengatur pola hidup yang baik. hindari minuman beralkohol dan minuman berkafein. Perbanyak minum air putih atau minuman bergizi lainnya. Selain itu jaga juga pola tidur anda. Pastikan anda cukup istirahat agar kesehatan anda serta bayi didalam kandungan tidak memburuk.

Melakukan Pemeriksaan Rutin ke Dokter atau Bidan
Pemeriksaan pada kehamilan trimester pertama yang normal yaitu per enam minggu. Jangan malu untuk mengajukan pertanyaan mengenai kehamilan atau rencana persalinan nanti pada Bidan atau Dokter kandungan Anda.

Kehamilan pada trimester pertama adalah saat yang harus diperhatikan secara khusus. Keluhan – keluhan yang timbul pada trimester pertama harus di tanggapi dengan tepat. Konsultasilah ke Dokter atau ke Bidan secara rutin. 

0 komentar:

Posting Komentar